clock

About Me

Mengenai Saya

Kamis, 13 Januari 2011

Penyakit Asma


Asma

Tindakan pencegahan

  1. Tindakan pencegahan pada anak yang belum bermanifestasi :
    1. Mencegah terjadinya sensitivasi pada anak
      1. Walau faktor genetic merupakan faktor penting, tetapi manifestasinya dipengaruhi faktor lingkungan.
      2. Penghindaraan terhadap makanan-makanan yang mempunyai tingkat alergi tinggi baik pada ibu hamil dan yang menyusui maupun sang anak.
    2. Orang tua, terutama ibu dianjurkan tidak merokok.
    3. Pencegahan terjadinya infeksi saluran nafas dan akibatnya.
    4. Pemberian ASI (air susu ibu) eksklusif akan memberikan kekebalan dan efek imunologis pada anak.
  2. Tindakan pencegahan pada anak yang telah bermanifestasi ;
    1. Menhindarkan faktor pencetus; alergan makanan, inhalan, bahan iritan, infeksi virus/bakterial, hindari latihan fisik yang berat, perubahan cuaca dan emosi sebagai faktor pencetus.
    2. Penggunaan obat-obatan, untuk mengatasi serangan asma.

Pengobatan
 A. terapi obat.
Asma merupakan penyakit kronik saluran napas yang memerlukan pengobatan dalam jangka waktu tertentu dan cukup lama. Pada dasarnya pengobatan bagi penderita asma dibagi menjadi dua yaitu:
  1. Pengobatan rutin “pengontrol asma”.
Obat jenis ini harus digunakan setiap hari untuk mencegah kambuhnya serangan asma dan mencegah bertambah beratnya penyakit.
  1. Pengobatan saat serangan “pelega napas”.
Obat jenis ini harus segera digunakan bila timbul tanda tanda serangan asma dini, seperti batuk, sesak, rasa berat didada atau penurunan fungsi paru. Penggunaan obat ini dapat mencegah timbulnya serangan asma yang berat. Bila serangan asma timbul dengan derajat berat dapat sampai menimbulkan kematian, sedangkan bila segera diatasi asma tidak mengganggu aktiviti dan produktiviti. Penderita asma dapat hidup normal layaknya orang yang tidak menderita asma.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar